Panjat Pinang Seru dan Menggembirakan, Ini Makna Di baliknya
OKU SATU – Perlombaan selalu hadir menjelang hari Kemerdekaan RI setiap tahunnya.
Banyak ragam lomba yang di suguhkan untuk menyemarakkan HUT RI.
baca juga Ide Lomba HUT RI Low Budget, Awas Nomor 2 Bikin Kamu Nostalgia
baca juga Sejarah Lomba 17 Agustus, Tradisi Tahunan Tiap Hari Kemerdekaan
Umumnya lomba yang di siapkan mulai untuk anak-anak hingga orangtua.
Tentu tingkat kesulitannya di sesuaikan kategorinya.
baca juga Tipu Korban Pakai Nota, Warga Medan Di jemput Polres OKU
baca juga Makna Terselubung Lomba 17 Agustus
Nah salah satu lomba yang menjadi iconik HUT RI yakni panjat pinang.
baca juga Embun Es Selimuti Dataran Tinggi Di eng, Bahaya Wisatawan Serbu Kawasan Itu
baca juga Judi Slot Algoritmanya Sudah Di atur, Jangan Terjebak Bisa Nangis Lahir Batin
Lomba tersebut sudah ada sejak jaman penjajah Belanda masih di Indonesia.
Permainan itu abadi hingga saat ini, bersamaan dengan aturan mainnya sejak awal di kenalkan.
baca juga
Peluang Honorer Di angkat Jadi PPPK Terbuka Lebar, Ini Syaratnya…
baca juga Jangan Asal Klik.. Ini Lima Modus Penipuan Online
Sebenarnya panjat pinang yang selalu hadir saat hari kemerdekaan, adalah kegiatan untuk memperingati koningin nedag atau hari ratu.
Permainan ini di selenggarakan penjajah Belanda untuk masyarakat pribumi kala itu.
baca juga Kakek Bau Tanah Seenaknya Lecehkan Bocah, Tak Berkutik Ketika Polisi Menjemputnya
baca juga Polisi Cari Tersangka Pelecehan Miss Universe, Segera Panggil Korban
Masyarakat sangat senang. Karena di puncak pohon pinang itu, terdapat banyak hadiah yang sangat menarik.
Panjat Pinang Tradisi Belanda
Pada masanya, panjat pinang di gelar 31 Agustus sebagai peringatan hari kelahiran Ratu Belanda, Wilhelmina.
baca juga Gempar! Temuan Benda Mirip Emas Batangan di Sungai Hebohkan Warga OKI
baca juga Suara Misterius Sumenep “Undang” Tim Ahli Geologi ITN dan BMKG ke Lokasi
Kendati memiliki pesan yang kurang enak, namun panjat pinang selalu di nanti.
Namun bukan hadiah yang di buru, tapi keseruan, kekompakan, kerjasama dan strategi memenangkan permainan. )(Ana)
baca juga Kisah Tongkat Kiai Cokro Milik Pangeran Diponegoro