Jembatan Banuayu Putus, Terpaksa Bayar Seberangi Sungai
Lubuk Batang – Jembatan gantung di Desa Banuayu yang putus akibat terjangan banjir, menyulitkan warga di dusun V di Seberangan sungai.
Pasalnya, jembatan yang jadi urat nadi itu tidak bisa digunakan warga untuk menyeberangi sungai.
Padahal sungai di desa ini sangat lebar. Yakni sepanjang 130 meter. Jembatan putus, tersebut dikatakan Kades Banuayu Tamimi merupakan ketiga kalinya.
“Yang pertama saya lupa tahun putusnya, yang kedua di 2018 dan banjir 7 Mei 2024, ” ujarnya melalui seluler.
Baca juga :
Drainase Rusak Jadi Sarang Sampah
Drainase Mampet, PUPR Akan Cek Lokasi
Untuk penyeberangan, dikatakan Tamimi, warga memanfaatkan perahu getek. Namun, warga dikenakan tarif penyebrangan yang dibayar per dua bulan.
“Kalau tidak salah Rp 5 ribu nyebrang pulang pergi. Dibayar saat nimbang getah, ” ungkapnya.