Dana Desa Se OKU Raya Melorot, KPPN Baturaja Bocorkan Pemicunya
OKU SATU.ID – Dana Desa (DD) yang bersumber dari APBN atau pusat untuk OKU Raya, (OKU,OKU Timur dan OKU Selatan) mengalami penurunan dari tahun 2024.
Kabupaten OKU misalnya. Dari besar anggaran Rp131.706.285.000 pada tahun 2024 , turun menjadi Rp125.107.486.000 tahun ini atau terjadi penurunan sebesar Rp.6.598.799.000.
Selanjutnya Kabupaten OKU Timur, pada tahun 2024, dana desa yang di terima sebesar Rp.270.231.772.000 turun menjadi Rp.263.318.358.000 atau berkurang sebesar Rp.6.913.414.000.
Kemudian, Kabupaten OKU Selatan, tahun 2024, Dana desa yang di terima sebesar Rp.217.332.948.000 berkurang menjadi Rp.208.190.929.000 atau menurun Rp13.521.355.019.
Kepala KPPN Baturaja Tri Widiyono menyebutkan, penurunan dana desa yang bersumber dari APBN tahun ini di sebabkan beberapa faktor dan kriteria. Di antaranya kinerja, jumlah penduduk, luas wilayah dan lainnya.
Kendati secara global ada penurunan untuk dana desa di OKU Raya, namun ada juga naik.
“Di oku raya mungkin variatif ada yang turun ada juga yang naik, ” kata Tri kepada jurnalis oku satu.id.
Baca juga :
Jalan Cor Beton Batukuning Ditutup
Emak Di Banting Gegara Judi Online
Dana Desa Terbagi Dua Kategori
Di jelaskan Tri, penggunaan dana desa tahun ini terbagi dua kategori, yakni di tentukan penggunaannya dan tidak di tentukan penggunaannya.
Dana desa yang di tentukan penggunaannya meliputi penanganan kemiskinan ekstrim, peningkatan promosi.
Kemudian penyediaan layanan dasar kesehatan skala desa termasuk stunting, pembangunan berbasis padat karya tunai dan penggunaan bahan baku lokal.
Kemudian Penguatan desa yang adaptif terhadap perubahan iklim, pemanfaatan IT untuk percepatan implementasi desa digital, dukungan program ketahanan pangan, pengembangan potensi dan keunggulan desa.
“Sedangkan dana yang tidak di tentukan penggunaannya adalah untuk mendanai program prioritas lainya di desa sesuai potensi dan karakteristik desa, ‘ tandasnya.(15)