Benarkah Sunah Lebih Menarik Daripada Wajib
Oleh:Ust. Yasin
Puasa sebenarnya melatih kita mampu mengendalikan hawa nafsu dalam konteks yang lebih luas, tidak sekadar menahan nafsu makan, minum dan berhubungan suami isteri. Inilah perjuangan yang berat.
Perang melawan hawa nafsu adalah peperangan ruhani, karena memerangi ego kedirian kita sendiri yang tak terlihat. Nafsu tersebut sangat cerdas, licik dan licin.
Dengan kemampuan tersebut ia dapat saja mengecohkan kita, dengan cara memasuki aktifitas-aktifitas ibadah kita. Bila tidak waspada, bisa-bisa kita akan kecele pada akhirnya. Kita menyangka telah banyak beribadah, tetapi pada dasarnya kosong nilai menurut Allah SWT.
Kita menyangka ibadah kita lakukan secara ikhlas lillaahi ta’aalaa, padahal tanpa kita sadari ternyata ibadah kita telah ditunggangi oleh nafsu kita demi pemuasan nafsu itu sendiri.