Gaji Perdana Tertunda, Ratusan Guru PPPK Gigit Jari
BATURAJA TIMUR – Ratusan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Kabupaten OKU formasi 2022, kabarnya belum bisa menikmati gaji perdananya.
Padahal sebelumnya, gaji perdana PPPK dijanjikan akan dibayarkan pada September 2023. Namun ternyata meleset.
Selanjutnya, gaji 314 PPPK Kabupaten OKU, informasinya baru akan dibayarkan pemkab OKU pada 1 Oktober mendatang.
BACA JUGA 23.800 ASN Terima Bansos, KPK Geram! Keluarkan, Ganti dengan yang Berhak Merima
BACA JUGA Bertahun Rusak, Pemerintah Dituding Lamban Perbaiki Jalan Pusar
Dengan begitu, kerja PPPK selama dua bulan atau tepatnya Agustus-September tak dibayar alias kerja cuma-cuma.
“Kami belum bisa gajian, kabarnya Oktober nanti baru gajian. Itupun kalau tidak meleset lagi,” kata salah satu PPPK kepada jurnalis oku satu.
Ia dan rekan senasibnya mengaku bingung. Karena sebelumnya sempat ada pernyataan dari Kepala Dinas Pendidikan OKU, H Topan indra Fauzi bahwa, September gaji PPPK akan dibayarkan, Tapi faktanya belum.
”Informasinya berkas gaji PPPK OKU lambat masuk ke BKAD OKU, makanya gaji kami belum dibayarkan,” ucapnya.
Ia berharap, kedepan, tidak ada lagi persoalan menyangkut gaji PPPK. Sebab, Gaji merupakan hak seseorang setelah melaksanakan tugas.
BACA JUGA Terkubur Puluhan Tahun, 7 Jasad Masih Utuh Ketika Dibongkar Gegerkan Warga
“Kalau begini kan sama saja dzolim. Boro-boro rapel, gajian saja ditunda-tunda,” kesalnya.
Gaji Ratusan PPPK Belum Bisa Dibayarkan September
Kaban BKPSDM OKU Mirdaili S.STP, melalui Kabid Pengadaan, Penilaian Kinerja, Pemberhentian dan Informasi, Hj Ari Susanti, S H, MH dikonfirmasi membenarkan jika gaji PPPK belum bisa dibayarkan September.
BACA JUGA Lahan Kosong Terbakar, Warga Pemukiman Ketar-ketir
Namun, apa sebabnya, dia mengaku kurang tahu persisnya.”Kabarnya begitu tapi untuk jelasnya silahkan langsung ke BKAD OKU,” singkatnya.
Kaban BKAD OKU Setiawan melalui Kabid Perbendaharaan BKAD OKU Netti Herawati SE dikonfirmasi mengaku masih diinput data ke aplikasi gaji dan belum selesai.
“Bentar ya dek, berhubung ayuk lagi izin masih di Jakarta, nanti ayuk konfirmasi dengan Kaban dulu,”tulisnya melalui pesan WhatsApp.(din)