Olahraga

Shin Tae-yong Pergi Tanpa Perpisahan Resmi, Suporter Timnas Indonesia Geram

×

Shin Tae-yong Pergi Tanpa Perpisahan Resmi, Suporter Timnas Indonesia Geram

Sebarkan artikel ini

Shin Tae-yong Resmi Tinggalkan Indonesia

Shin Tae-yong, mantan pelatih kepala Timnas Indonesia, resmi kembali ke Korea Selatan setelah masa jabatannya berakhir.

Ia bersama staf kepelatihannya meninggalkan Indonesia melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta pada Minggu (26/1/2025) malam WIB. N

amun, kepulangannya menimbulkan sejumlah tanda tanya karena tidak ada perwakilan PSSI yang hadir untuk mengucapkan salam perpisahan, termasuk Erick Thohir, Ketua Umum PSSI.

Tidak Ada Perwakilan PSSI di Momen Perpisahan Shin Tae-yong

Keputusan PSSI untuk tidak menghadiri momen perpisahan ini memicu kritik dari berbagai pihak.

Sebelum kembali ke negaranya, Shin Tae-yong sempat bertemu dengan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo. Namun, ketidakhadiran perwakilan PSSI menjadi sorotan tajam.

Di media sosial, banyak netizen mengungkapkan kekecewaannya terhadap Erick Thohir. “Menpora lebih paham cara menghargai profesionalisme,” tulis seorang netizen di kolom komentar Instagram Erick Thohir.

Kritik lainnya menyebutkan, “Kecewa Erick Thohir tidak tahu caranya berterima kasih.”

Meski demikian, dukungan penuh diberikan oleh para suporter Timnas Indonesia. Di Bandara Soekarno-Hatta, ratusan suporter hadir untuk memberikan penghormatan terakhir kepada pelatih asal Korea Selatan tersebut.

Kehadiran mereka menunjukkan rasa terima kasih mendalam atas dedikasi dan kontribusi Shin Tae-yong selama masa kepemimpinannya.

Kenangan Indah Shin Tae-yong di Indonesia

Istri Shin Tae-yong, Cha Young-joo, pernah mengungkapkan pandangannya tentang Erick Thohir dalam sebuah unggahan Instagram pada Mei 2024. Ia bercerita tentang makan malam bersama Erick Thohir dan keluarganya di sebuah restoran di Jakarta.

“Presiden PSSI ini adalah sosok luar biasa yang bekerja keras untuk pembangunan sepak bola Indonesia,” tulis Cha Young-joo.

Unggahan tersebut menggambarkan hubungan yang awalnya baik antara keluarga Shin Tae-yong dan Erick Thohir. Namun, dinamika di akhir masa jabatan Shin Tae-yong meninggalkan tanda tanya besar bagi publik.

Prestasi Shin Tae-yong yang Tak Terlupakan

Di bawah kepemimpinan Shin Tae-yong, Timnas Indonesia mencatatkan banyak pencapaian, termasuk lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Perkembangan pesat para pemain muda juga menjadi salah satu warisan terbesar yang ditinggalkan oleh pelatih asal Korea Selatan ini.

Shin Tae-yong berharap para pemain Timnas Indonesia terus berkembang dan membawa sepak bola Indonesia ke level yang lebih tinggi.

Tantangan Baru di Era Patrick Kluivert

Kini, kursi kepelatihan Timnas Indonesia telah diisi oleh Patrick Kluivert. Pelatih asal Belanda ini dihadapkan pada tantangan besar untuk mempertahankan momentum positif yang telah dibangun Shin Tae-yong.

Ujian pertama Patrick Kluivert akan datang pada pertandingan kualifikasi melawan Australia (20 Maret 2025) dan Bahrain (25 Maret 2025).

Apakah Patrick Kluivert mampu melanjutkan kesuksesan yang diraih Shin Tae-yong? Waktu akan menjawab. (*)

Dapatkan berita terupdate OKU SATU di Google News