JMS OKU SATU, Peserta SMKN 2 OKU Aktif Lempar Pertanyaan
OKUSATU.id – Pertanyaan dari peserta “membanjiri” acara Jurnalis Masuk Sekolah (JMS) yang dìgelar OKU SATU dì SMKN 2 OKU, Selasa 21 Oktober 2025 di aula SMKN 2 OKU.
Secara bergantian, peserta melontarkan pertanyaan kepada narasumber seusai forum tanya jawab dibuka.
Pertanyaan yang disampaikan cukup beragam, bahkan ada yang bertanya dengan kritis soal perlindungan pers.
“Sejauh mana perlindungan pers, karena banyak kasus penjegalan pemberitaan bahkan sampai ada kasus id pers yang disita oknum pegawai pemerintahan, ” ujar salah satu siswa.
GM OKUSATU.id Wendra Tontowi menyebut, soal pembredelan media maupun perampasan id pres dapat dilaporkan ke APH (Aparat Penegak Hukum).
“Undang-undang perlindungannya jelas, jadi silahkan lapor ke APH biar diproses, ” jawabnya.
Baca juga :
Cabor Dancesport Rebutkan 120 Medali dì Porprov Sumsel XV
11 Wilayah Diguyur Hujan Hari Ini, Selasa 21 Oktober 8 Wilayah, OKU Salah satunya
Namun sambung Wendra, seroang wartawan dalam menjalankan tugasnya, harus memegang teguh kode etik jurnalistik.
“Jangan menyalahi kode etik, karena aturannya jelas. Patokannya di kode etik. Setiap pemberitaan harus berimbang, artinya dikonfirmasi ke pihak yang dimaksud, ” sambungnya.
Jurnalis Masuk Sekolah dibuka Kepala SMKN 2 OKU Hamlaini S.Pd, M.M. Sebelum membuka acara, wanita berhijab ini meminta peserta agar menyimak yang disampaikan narasumber.
“Ilmu jurnalistik sangat bagus untuk menambah wawasan. Nanti ekskul Jurnalistik kita buat. Apa yang diperlukan, sekolah bisa memfasilitasi, ” ungkapnya mengapresiasi acara besutan OKU SATU.
Acara Jurnalis Masuk Sekolah diisi dengan materi full jurnalistik. Dari wartawan, pewarta foto hingga layouter. Dìhadiri Waka SMKN 2 OKU Harisa. (13)