OKU SATU – Warga berharap gubernur Sumatera Sekatan melanjutkan pembangunan jalan poros provinsi di Desa Sadau Jaya Kecamatan Sungai Are Kabupaten OKU Selatan Provinsi Sumatera Selatan
Pasalnya, pembangunan jalan yang menghubungan wilayah Provinsi Sumatera Selatan dengan Provinsi Bengkulu di Kabupaten OKU Selatan terhenti, dan sampai saat ini beluum ada tindak lanjutnya..
Baca juga Tiga Jamaah Haji OKU Pulang lebih Awal
Pembangunan terhenti saat pandemi menyerang Indonesia pada tahun 2020 silam.
Padahal pembangunannya di geber setiap tahun sejak 2018 silam.
Kusno warga Desa Sadau Jaya mengatakan, pembangunan jalan lintas provinsi itu, masih menyisakan 2 KM yang belum di rampungkan.
Baca juga Lapor ..!! Jalan Poros Marta Jaya Rusak Berat
Baca juga Sukses Ala CEO Tispa H Hengki Irawan, Caranya Wajib Tahu
“Jalan sepanjang 2 KM ini masih berupa batu girau, “ ujarnya kepada okusatu.id, Kamis 13 Juli 2023.
Meski telah di keraskan dengan hamparan batu girau, namun permukaan badan jalan masih sulit di lintasi kendaraan.
Baca juga BKPRMI OKU Gelar Pawai, Perdana Setelah Pandemi
Baca juga Jadi Bandit dan Buron Selama 3 Bulan, Petani Asal Lengkiti Di cengkram Tim Singa Ogan
Hal ini karena, warga Desa Sadau rutin ke Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu untuk mencari kehidupan.
“Rata-rata warga Sadau lebih banyak ke Kaur di banding ke Muaradua. Karena jarak tempuhnya lebih singkat, “ jelasnya.
Baca juga Penumpang Bus AKAP Normal, Paket Membanjiri
Baca juga KMB di OKU Selatan Di Dukung Bunda Paud, Begini Katanya
Jalan Bagus Ekonomi Warga Bagus
Dari Desa Sadau ke Kabupaten Kaur Bengkulu, warga hanya membutuhkan waktu sekitar 1,5 jam.
Sedangkan dari Desa Sadau ke Muaradua butuh waktu sekitar 2 jam.
“Makanya warga lebih banyak beraktifitas ke Kaur Bengkulu, “ungkapnya.
Baca juga Pasca Di
Lantik Jadi Lurah, Sandy Praja Akan Lakukan Ini
Sejak di bangun 2018 silam, puluhan kilo jalan sudah bagus.
Warga sangat menikmati badan jalan yang berupa cor beton.
Namun karena masih sisa 2 KM ini, warga merasa sulit.
Baca juga Misteri Danau Merah Bengkulu dan Sumsel, Simpan Batu Mirah Delima Serta Pusaka Kerajaan
“Kalau jalan bagus, ekonomi masyarakat juga bagus. Karena masyarakat nyaman hilir mudik, tanpa rasa takut, “ tandasnya.
Sementara Kepala Desa Sadau Jaya Jamrul membenarkan kondisi jalan provinsi di wilayahnya.
Baca juga https://okusatu.id/cegah-stunting-di-mulai-dari-desa/
Pihaknya mendorong pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, dan berharap gubernur segera melanjutkan pembangunan.
“Kami sangat berharap pembangunan jalan di lanjutkan, karena masyarakat menginginkan jalan tersebut lancar dilalui, “ tuturnya. (Mad)
