Beritaoku satuOpini

Belajar Agama Kurang Menarik ?

×

Belajar Agama Kurang Menarik ?

Sebarkan artikel ini
OLEH: Ahmad Yasin,S.H.I.,M.Pd.Dosen Pendidikan Agama Islam UNBARA, Penyuluh Agama Islam dan Pengurus NU Kab. OKU

Mirisnya di lain pihak, orang-orang yang belajar agama belasan, bahkan puluhan tahun di pesantren akan merasa heran dan tak habis pikir mengapa banyak orang mau bermakmum di belakang para “ustaz” seperti itu dengan segala kefanatikannya, namun santri tersebut berhenti pada keherannya saja.

Kurang berani melakukan penyadaran terhadap aneka keganjilan yang terjadi didepannya. Padahal Imam Bukhari di dalam kitab Shahih Bukharinya berkata:
تَعَلَّمُوا قَبْلَ الظّانِّينَ
Mengajilah (belajarlah ilmu agama) dengan bersungguh-sungguh sebelum kamu bertemu dengan masanya orang yang berbicara ilmu yang hanya bermodalkan prasangka.

Kutipan Imam Bukhari tersebut lantas disyarahi oleh Imam Nawawi yang berbunyi:

ومَعْناهُ تَعَلَّمُوا العِلْمَ مِن أهْلِهِ المُحَقِّقِينَ الوَرِعِينَ قَبْلَ ذهابهم ومجئ قَوْمٍ يَتَكَلَّمُونَ فِي العِلْمِ بِمِثْلِ نُفُوسِهِمْ وظُنُونِهِمْ التى ليس لها مستند شرعي
Mengajilah (belajarlahilmu agama) dengan bersungguh-sungguh kepada orang yang benar-benar berilmu sebelum kamu bertemu dengan masanya orang yang berbicara ilmu yang hanya bermodalkan prasangka tanpa sandaran (guru/dosen)yang jelas.

Dapatkan berita terupdate OKU SATU di Google News

INTI BUDAYA LITERASI
Berita

Porsi Sabar Oleh: Yasin Seluruh manusia tentunya mengakui…