Kriminal

Gerak Cepat Polisi OKU Timur, Pelaku Begal Dicekal, 3 Pelaku Buron

×

Gerak Cepat Polisi OKU Timur, Pelaku Begal Dicekal, 3 Pelaku Buron

Sebarkan artikel ini

OKUSATU.id – Pelaku begal yang beraksi pada Senin 14 Juli 2025 pukul 04.30 wib, berhasil diringkus. Satu dari empat pelaku yang berhasil dìtangkap adalah Af alias Ang.

Pria berusia 26 tahun itu, dìtangkap Satreskrim Polres OKU Timur dì Desa Tanjung Rejo bergabung dengan Polsek Buay Madang.

Penangkapan pelaku begal sadis itu, kurang dari 10 jam, pasca aksi yang membuat korbannya Suprianto terpaksa dilarikan ke UPTD Puskesmas Sukaraja, OKU Timur, karena luka tembak dì tangan korban.

“Pelaku diamankan bersama barang bukti senjata tajam dan penutup wajah, ” ujar Kapolres OKU Timur AKBP Adik Listiyono, Rabu 16 Juli 2025.

 

Baca juga :

Hendak Nujuh Hari Istri, Warga OKU Timur Dibegal, Tangan Dihajar Peluru

 

Selain barang bukti tersebut, STNK motor korban dan proyektil yang diambil dari tangan korban, juga diamankan.

Tertangkapnya salah satu pelaku, masih kata Kapolres, karena tindakan cepat yang dilakukan, setelah laporan dìterima petugas.

“Ini komitmen kami menjaga keamanan masyarakat, ” jelasnya.

Korban Teriak, Senpi Begal Meletus

Senin 14 Juli 2025 pagi. Jarum jam baru menunjukkan pukul 04.00 wib. Tiga puluh menit sebelum adzan subuh, Suprianto, menyusuri jalanan gelap.

Pria berusia 28 tahun itu, meninggalkan rumahnya dì Desa Karang Endah. Menunggangi sepeda motor matic, Suprianto menuju ke Martapura.

Ia sendirian menerobos dinginya udara pagi. Lalulintas agak lengang. Suprianto masih santai mengendarai motor, kendati rasa takut mulai merayapi.

 

Baca juga :

Puluhan Hektar Lahan di Sumsel Terbakar, Kabupaten Ini Terbanyak Kasusnya

 

Tiba dì Desa Tanjung Bulan, kecemasannya terjadi. Empat orang pria menghadang laju kendaraanya.

Namun karena ia menaruh curiga, Suprianto mengacuhkannya. Pegal gas matic ia tarik, memecut laju sepeda motor.

Para pelaku yang mengendarai dua sepeda motor matic, lantas memburunya. Aksinya kejar-kejaran terjadi pagi itu.

Sembari tancap gas, Suprianto berteriak keras memecah keheningan pagi.

“Rampok….. Rampok…, ” serunya dengan rasa cemas yang berkecamuk di dada.

Di tengah suasana yang tak menguntungkan itu, Suprianto menerobos masuk ke halaman Masjid.

 

Baca juga :

Disperindag Temukan Lima Merek Beras Premium Tak Sesuai Takaran

 

Namun kawasan begal itu tetap nekat, menyusul korbannya ke pelataran masjid.

Empat pelaku sudah berada di samping Suprianto yang masih duduk di atas motor.

Salah satu pelaku lantas mencoba merampas kunci motor yang dipegang kuat korban.

Karena korban melawan, salah satu pelaku mengeluarkan senjata api. Dor…. Peluru muntah dari moncong menghantam tanah.

 

Baca juga :

Nah Loh !! Kontribusi PT Belitang Panen Raya Disoal DPRD OKU Timur, Komisi III : Bantuan 17 Agustusan Prosesnya Rumit

 

Korban masih tak bergeming, tak mau menyerah mempertahankan sepeda motornya. Pelaku makin gusar.

Dor… Tembakan kedua meletus, tangan korban ditabrak proyektil yang baru dimuntahkan.

Korban menyerah, merelakan sepeda motor dirampas tanpa kunci. Pelaku langsung menyambar motor korban dan membawanya kabur dengan didorong menggunakan kaki.

Jemaah masjid mulai berdatangan, setelah pelaku kabur. Jemaah takut menjadi sasaran proyektil liar yang dibuang pelaku.

Korban dilarikan ke Puskesmas Sukaraja untuk menjalani perawatan. (13)

Dapatkan berita terupdate OKU SATU di Google News