“Ada empat perkara, barang siapa yang mendapatkannya maka berarti ia telah dianugerahi kebaikan dunia dan akhirat. Pertama, Orang yang mempunyai hati yang bersyukur.
Kedua, orang yang lisannya selalu berzikir. Ketiga, orang yang selalu bersabar ketika mendapatkan bala’. Keempat, Orang yang mempunyai istri salihah yang tak berkhianat pada dirinya dan harta suaminya.”
Hadits ini diriwayatkan oleh imam ath-Thabarani dalam kitabnya al-Mu’jam al-Ausath hadits nomor 7212. Meskipun ada sebagian ulama yang menilai hadits ini dha’if, namun secara makna ada banyak hadits yang menguatkan kebenaran makna yang terkandung dalam hadits ini.
Melalui hadits di atas, baginda Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam mengajarkan umatnya tentang empat kebaikan yang mutu dan kualitasnya meliputi dunia dan akhirat.
Apa saja keempat kebaikan tersebut?
Pertama: hati yang bersyukur
Pertama, kebaikan dunia dan akhirat itu terletak pada hati yang bersyukur. Hati yang bersyukur itu sejatinya hati yang bagaimana?