Gagalkan Percobaan Bunuh Diri, AIPDA Hadi Dapat Ganjaran Dari Polres OKU
OKU SATU – AIPDA Hadi Suhendra SE, Bhabinkamtibmas Desa Tubohan Kecamatan Semidang Aji mendapat ganjaran dari atasannya.
Anggota Polsek Semidang Aji itu, mendapat penghargaan, karena ulahnya beberapa waktu lalu.
AIPDA Hadi Suhendra berhasil menggagalkan upaya percobaan b*nuh diri ibu dan anak di aliran sungai ogan Desa Keban Agung.
BACA JUGA Viral Saat Masuk AKMIL, Enzo Allie Remaja Keturunan Prancis Kini Jadi Perwira TNI
BACA JUGA Viral Seorang Pebalap Liar Dikeroyok Puluhan Pemuda Di duga Terjadi di Lapter OKU Selatan
Upaya penyelamatan langsung di lakukan setelah mendapat laporan dari warga terkait aksi nekat ibu rumah tangga (IRT) ini.
Atas aksinya itu, Senin 31 Juli 2023, di lapangan apel Mapolres OKU Kelurahan Batukuning Kecamatan Baturaja Barat, piagam penghargaan di terima AIPDA Hadi Suhendra.
AIPDA Hadi Terima Piagam Penghargaan
Piagam itu di serahkan langsung Kapolres OKU AKBP Arif Harsono.
BACA JUGA Penambang Liar dan Ilegal Logging Di tindak Tegas, Jangan Nekat!
BACA JUGA Surya Paloh Dorong Herman Deru Maju Sebagai Caleg DPR RI
Menurutnya, pemberian penghargaan kepada personil sangat wajar.
Terlebih, aksi itu telah melampaui dari tugas dan kewajibannya menggagalkan Percobaan Bunuh Diri
“Ini adalah wujud tugas dan tanggung jawab kita yang ada di Tribrata dan di catur prasetya, senantiasa melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat, ” Ucapnya.
BACA JUGA Bandit Gayanyo Mencak Pakam Nian Nodong Senjato, Awak Budak Kecik Ujungnyo Masuk Obak
BACA JUGA Jalan Depan GOR Mulus, Pengendara Kok Malah Was-was
Sekarang ini, sambungnya, peristiwa seperti ini kadang di temukan di masyarakat,
Kasus-kasus seperti ini, kata dia bukan kali pertama.
Bahkan, sempat trending karena mendapat bisikan gaib untuk mengakhiri hidupnya dengan membawa anaknya.
BACA JUGA Pemilik Kendaraan Tua dan Antik Wajib Tahu, Jika Tidak Akan Ditilang
BACA JUGA Di OKU Selatan, Kakek Renta Tiga Kali Gaulì Anak Kandung yang Masih di Bawah Umur
“Fenomena gangguan kejiwaan Ini banyak terjadi, akibat beban hidup yang sangat luar biasa, ” Pungkasnya (wen)
