Harga Telur Bersahabat Setelah Sekian Purnama, Cek Harga Komoditas Lainnya yang Turun Harga
Oku Satu – Cukup lama, telur ayam menjadi musuh besar masyarakat. Penyebabnya, harga telur cukup tinggi. Hal ini membuat masyarakat meradang bukan main.
Terlebih, kenaikan harga tersebut melambung sejak menjelang hari raya Idul Fitri hingga hari raya Idul Adha, harga jual masih tetap mencekik. Yakni, di atas Rp 30 ribu per kg.
Namun sejak beberapa pekan belakangan, harga telur kembali bersahabat setelah sekian purnama menyulitkan penikmatnya.
Harga kebutuhan ini dapur ini, sangat berbanding terbalik dengan harga kebutuhan pokok yang justru naik tak terkendali.
baca juga :
Harga Beras di OKU Bikin Dompet Keriting, Pedagang Ikut Pusing
Ini Daftar Lengkap Nama Caleg Sementara DPRD OKU Pemilu 2024, Dapil 1 Hingga Dapil 4
Aris pedagang sayur dan sembako di kawasan Pasar Baru menjelaskan, turunnya harga telur sudah terjadi sejak dua pekan terakhir.
“Sudah dua minggu ini harga telur turun, ” jelasnya, Rabu 30 Agustus 2023.
Harga telur yang biasanya di jual di angka Rp 30 ribu hingga Rp 32 ribu, kini turun menjadi Rp 27 ribu per kg. Meski masih cukup tinggi harga tersebut, namun harga ini lebih baik dari harga sebelumnya.
Baca juga :
Pemkab OKU Buka Lowongan Ribuan PPPK. Cek Jadwalnya di Sini
Selain harga telur, harga bawang-bawangan juga mengikuti langkah telur. Salah satu contohnya, harga bawang merah turun menjadi Rp 20 ribu dari harga sebelumnya Rp 35 ribu per kg.
Turunnya harga bawang merah, di jelaskan Aris karena stok bumbu dapur tersebut melimpah. Hal ini di picu masa panen di Provinsi Lampung.
“Saat setok bawang merah banyak, harganya otomatis turun, ” terangnya.
Kemudian untuk harga minyak sayur merek Kita dan sawit di hargai Rp 15 ribu per kilo yang sebelumnya di angka Rp 16 ribu per kilo.
baca juga :
Turunnya harga telur, di benarkan Nur, ibu rumah tangga warga Kelurahan Talang Jawa. Ia menyebut, harga telur di warung di hargai Rp 28 ribu per kg.
“Beli setengah kilo kemarin Rp 14 ribu, jadi mungkin Rp 28 ribu per kilonya, ” jelasnya.
Turunnya harga telur, sambung ibu beranak empat ini, masih kurang rendah. Karena jika berkaca tahun lalu, harga telur sampai di bawah Rp 20 ribu per kg.
“Kalau dulu paling mahal Rp 18 ribu itu pun menjelang hari raya lebaran, ” katanya. (wen)
