BeritaKhazanah Islamoku satu

Hidup Indah Dengan Cinta

×

Hidup Indah Dengan Cinta

Sebarkan artikel ini

Kalau kita sudah menghadap kiblat maka harus membelakangi timur, kalau kita sudah siap memegang al-Qur’an Sunnah maka harus siap meninggalkan amaliah yang bertentangan dengannya.

Konsistensi hidup sangat diperlukan seperti do’a dalam iftitah:” Allahumma baid baini wabaena khthoyaya kama baadta bainal masyriqi wal magrib (ya Allah jauhkan aku dan kemungkinan kesalahanku seperti engkau jauhkan barat dengan timur) .”

lanjutan do’a kita memohon jika aku berbuat dosa maka bersihkan diriku seperti membersihkan kain putih dari kotoran dan jika aku bergelimang dosa yang berat bisa dicuci dengan air, salju dan embun.

Musibah apapun yang kita terima bisa jadi pencuci dosa. Orang yang melaksanakan aturan dengan penuh tanggung jawab seperti berhenti di lampu merah, pakai helm dan sekedar duduk di shaf terdepan itu sangat sulit, kalau pikirannya masih negatif maka ubahlah mindset kearah positif agar bisa merasakan manisnya iman.

Dapatkan berita terupdate OKU SATU di Google News