baturajaEkonomiSumsel

Jual Gas ke Masyarakat, Pangkalan Rosalin “Diserbu” Warga

×

Jual Gas ke Masyarakat, Pangkalan Rosalin “Diserbu” Warga

Sebarkan artikel ini
Masyarakat menyerbu pangkalan gas Rosalin yang menjual gas ke masyarakat.
Masyarakat menyerbu pangkalan gas Rosalin yang menjual gas ke masyarakat.

Jual Gas ke Masyarakat, Pangkalan Rosalin “Diserbu” Warga

Baturaja, okusatu.id – Ratusan tabungan gas LPG 3 KG baru saja di bongkar, namun hanya dalam hitungan menit, gas tabungan berwarna hijau, ludes dalam sekejapan saja.

Memang sebelum ratusan tabung gas di bongkar, masyaraka yang tinggal di kawasan Bakung Kelurahan Kemalaraja Kabupaten OKU, sudah mengerubungi pangkalan gas 3 KG Rosalin, Selasa 3 Februari 2025 siang, sekira pukul 11.30 wib.

Seiring pembongkaran susunan tabung gas dari armada ke gudang, calon pembeli berdatangan. Namun bukan saja dari kawasan Bakung, tapi dari daerah lain terdekat.

Baca juga : 

Pengecer Boleh Jual Gas 3 KG Per Hari Ini, Presiden Prabowo Berikan Izin.

LPG Sulit Didapat, Terpaksa Cari di Kelurahan Lain

Tabung gas penuh isi itu, baru saja pulang dari pengisian di SPBE. Total gas yang di dapat sebanyak 560 tabung. Namun, sebagian sudah di bagi ke pangkalan.

“Setelah ngisi pangkalan, baru di bawa ke sini, ” ujar Hj Emilia Manaf, pemilik pangkalan kepada okusatu.id
Pembelian gas LPG 3 KG di pangkalan tersebut, tidak bisa banyak. Pembeli di batasi satu orang hanya mendapatkan 1 tabung gas.

“Kami juga meminta warga yang beli gas bawa foto copy KTP, ” katanya.

Harga gas yang di jual sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) Rp 18.500 per tabung.

Masyarakat Sulit Dapatkan Gas

Untuk di ketahui sejak awal Februari 2025, ketika pemerintah menerapkan larangan warung menjual gas LPG 3 kg, sejak saat itu, masyarakat kelimpungan mencari gas melon ini.

Pasalnya, sebelum kebijakan di terapkan, masyarakat sangat mudah mendapatkan gas LPG 3 KG. Karena warung di dekat rumah menyediakan kebutuhan dapur. Namun sejak di terapkan kebijakan, pemilik warung maupun warga di buat kerepotan.

Salah satu warga berbincang dengan okusatu.id di lokasi mengaku sudah seharian dirinya mencari gas, namun tak kunjung ia dapatkan.

“Ada yang jual gas, tapi harganya dak masuk akal. Minta Rp 30 ribu per tabung, ” ceritanya.

Ia terpaksa membatalkan niatnya membeli, karena uang yang di bawanya hanya cukup satu tabung seharga Rp 22 ribu.

“Tadi sempat bingung cari, tapi dapat kabar pangkalan di Bakung menjual gas, langsung lari ke sini, ” tandasnya. (13)

Baca juga :

Ingat ! Mulai 1 Februari Pengecer Dilarang Jual Gas LPG 3 KG, Wamen ESDM Bocorkan Syarat Jual

Warung Dilarang Jual LPG 3 KG, Warga Siap Pakai Kayu Bakar

Dapatkan berita terupdate OKU SATU di Google News