Kang Gobang Preman Pensiun Wafat
OKUSATU.ID – Kang Gobang aktor Preman Pensiun wafat, Jumat 7 Februari 2025. Kabar yang cukup mengagetkan itu, di sampaikan akun instagram @preman.pensiu.official.
Kang Gobang atau bernama lengkap Dedi Muhammad Jamasari, di kabarkan meninggal dunia sekitar pukul 02.0 wib.
Kepergian salah satu aktor penguasa terminal Bus Cicaheum ini, membuat kaget rekan se profesinya. Karena di kabarkan, Gobang tidak menderita penyakit akut.
Gobang Ngontrak di Bandung
Di kabarkan, Kang Gobang selama ini tinggal di rumah kontrakan di Bandung. Meski sebenarnya, Kang Gobang adalah warga Sukabumi.
“Kang Gobang ngontrak di Bandung, karena sedang syuting Preman pensiun 9, ” ujar Dikdik, salah satu rekan Gobang di film Preman Pensiun.
Meninggalnya Gobang, membuat kaget. Meski pada Jumat pagi, Gobang di kabarkan sempat mengalami muntah.
“Subuh tadi sempat muntah, ” tandasnya.
baca juga :
Gobang Di makamkan di TPU Cibabat
Jenazah Kang Gobang di makamkan pada Jumat sebelum sholat Jumat berlangsung, di TPU Cibabat Kota Cimahi, Jawa Barat.
Kepergian Gobang di saksikan rekan satu profesi di film yang telah membesarkan namanya itu.
Rekan Gobang yang datang di pemakaman antara lain : Kang Mus, Ubed, Cecep, Kang Murad, dan ujang Rambo.
Kemudian ada juga Bubun (bos terminal), Dikdik, serta Ceu Edoh (pembantu kang Must di film).
Gobang Preman Betulan yang Insyaf
Dalam kehidupan nyata, Gobang atau Dedi M Jamahari adalah preman di era 1996 – 1997. Film yang ia bintangi selama beberapa season, banyak sedikit menggambarkan masa lalunya yang kelam.
Beruntung, ia masih sempat bertobat dan mengubah hidupnya setelah ayahnya meninggal dunia.
baca juga :
Karakter Penting Gobang di Preman Pensiun
Pada film Preman pensiun, Gobang muncul di tiga season. Yakni, season 1, 2 dan 3. Kemudian, Sosok Gobang yang berperawakan tinggi besar, kembali muncul di season 7 dan 9.
Muncul di Layar Lebar
Selain membintangi film Preman pensiun, mendiang Gobang juga membintangi movie Preman Pensiun.
Di movie tersebut, ia terlibat cekcok dengan salah satu rekannya. Sehingga, Dikdik ia habisi. Hal ini di picu, karena Dikdik lebih dulu menghabisi adik ipar Gobang. (13)
