BeritaKhutbah Jumatoku satu

Membangun Persatuan di Tahun Politik

×

Membangun Persatuan di Tahun Politik

Sebarkan artikel ini
INTI BUDAYA LITERASI
Persembahan Ust. Ahmad Yasin,S.H.I.,M.Pd. DOSEN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM UNBARA, PENGURUS NU DAN PENYULUH AGAMA ISLAM OKU

Kita harus jadikan keimanan dan ketakwaan sebagai pedoman dalam berpolitik. “Fattaqullah fil qiyami bil umuris siyasiyyah”.

Mari kita selalu bertakwa dalam menjalani seluruh aktivitas perpolitikan kita.

Dalam ayat pertama yang khatib bacakan, Allah SWT berfirman:

إِنَّ هَٰذِهِ أُمَّتُكُمْ أُمَّةً وَاحِدَةً وَأَنَا رَبُّكُمْ فَاعْبُدُونِ

Artinya: “Sungguh, ini adalah umatmu, [yaitu] umat yang satu, dan Aku adalah Tuhan kalian. Oleh karena itu, beribadahlah kepada-Ku!” (QS. Al-Anbiya: 92)

 

Lalu, dalam ayat kedua ada kemiripan. Allah berfirman:

وَإِنَّ هَٰذِهِ أُمَّتُكُمْ أُمَّةً وَاحِدَةً وَأَنَا رَبُّكُمْ فَاتَّقُونِ

Artinya: “Sungguh, ini adalah umatmu, [yaitu] umat yang satu, dan Aku adalah Tuhan kalian. Oleh karena itu, bertakwalah kepada-Ku!” (QS. Al-Mu’minun: 52)

Hadirin sidang Jumat yang dimuliakan Allah SWT.

Mari kita renungkan kedua ayat tersebut. Keduanya mengandung dua pernyataan tegas yang sama, tentang hakikat umat dan tentang satu Tuhan.

Dapatkan berita terupdate OKU SATU di Google News