Selain itu untuk mengangkat yang berjumlah honorer 2,3 juta di lakukan dengan rekrutmen ASN tiap tahun.
Skemanya tiap penerimaan lebih di prioritaskan untuk honorer.
Seperti rekrutmen ASN 2022 90 persen tenaga honorer, dan rekrutmen ASN 2023 di prioritaskan 80 persennya tenaga honorer.
BACA JUGA Guru SD Honorer Hilang, Di temukan Ngapung di Sungai Desa Keban Agung
“Dengan cara begini, 2,3 juta honorer perlahan berkurang secara selektif menjadi ASN, ” jelasnya.
Sembari mengamankan 2,3 juta honorer yang terverifikasi dalam database BKN agar tidak terjadi PHK, Ia meminta tidak ada lagi rekrut honorer.
“Kita harap tidak ada lagi rekrutmen honorer baru, ” tandasnya. (Tif)