Literasi budaya memiliki banyak manfaat dalam aspek kehidupan. Salah satunya berperan penting dalam membangun bangsa yang beradab.
Melalui literasi budaya di harapkan kita dapat meminimalisir sikap individualis, menghindari ego kelompok, menghindari kesalahpahaman, dan mendorong kerja sama (Damayanti, Damayanti & Mulyati: 2017).
Sebagai individu, literasi budaya berfungsi dalam membantu interaksi secara baik dari berbagai latar belakang yang berbeda. Artinya, literasi budaya ini membantu dalam mengembangkan perspektif budaya yang kritis.
Jika kita termasuk bagian dari kelompok dominan maka kita harus melihat orang lain dari kelompok marjinal sebagai budaya yang normal dengan mengevaluasi kelebihan dan keterbatasan budaya tersebut (Flavell: 2013).
KLB penyempurna dari inti literasi budaya, karna dalam LKLB budaya terkupas setelah agama. Hal ini singkron dengan budaya yang hampir menjadi tren saat ini. Seiring munculnya ustadz-ustadzah yang memiliki penggemar dan masa besar yang sebenernya belum memiliki pemahaman cukup dalam literasi agama.