Karhutlah di Sumsel Topnya Agustus, Kabupaten OKI Rajanya
OKU SATU – Kasus kebakaran hutan dan lahan (Karhutlah) terus bermunculan, seiring musim kemarau yang masih meradang hingga saat ini. Kemarau yang terjadi sejak April 2023, membuat semak dan tanam mengering, sehingga mudah terpantik api.
Kepala BPBD Kabupaten OKU Hemny Rusdi melalui Manager Pusdalops BPBD OKU Gunalfi menjelaskan, puncak kemarau terjadi pada Agustus hingga September.
BACA JUGA Lahan Kosong Terbakar, Warga Pemukiman Ketar-ketir
“Namun data terbaru yang di terima dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), kemarau terjadi hingga November 2023, ” jelasnya, Kamis 8 September 2023.
Puncak kemarau yang di prediksi BMKG pada Agustus tampaknya memang terjadi. Karena pada bulan kemerdekaan itu, kasus Karhutlah mulai menunjukkan jumlah yang signifikan.
BACA JUGA Bikin Panik! Kebakaran di Bukit Katung Kubangan Naga, Dipadamkan Pakai Tang Semprot Warga