Senada diungkapkan Ana, ibu muda yang kerap melintas di jalan itu mengaku khawatir. Karena, tikungan tersebut pasti dilewatinya sehari bisa lebih dua kali.
“Mataku kurang awas. Apalagi kalau malam, sangat berbahaya, karena lubang tidak terlihat, ” ungkapnya.
Menurut penuturannya, pada jam-jam sekolah pagi, banyak pengendara yang terjebak masuk lubang, karena padatnya lalulintas kendaraan yang hendak mengantar anaknya ke sekolah.
Sesama pengendara, biasanya hendak saling mendahului. Karena, berkejaran dengan waktu.
“Sejauh ini, kalau yang masuk ke lubang banyak. Tapi tidak ada yang sampai terbalik, ” tandasnya. (13)
