Di sisi lain kegandrungan yang di sertai semangat menggebu itu cukup mengecewakan dan mengkhawatirkan.
Karena nyata bahwa mereka tidak memahami agama dengan cara yang benar dan tidak pula di iringi oleh pemahaman yang mendalam dan benar.
Agama bukan lagi menjadi solusi untuk meraih kemaslahatan manusia dunia akhirat, melainkan telah menjadi alasan untuk meraih kepentingan rendah sesaat dan justru menimbulkan problem kemanusiaan.
Terbukti kini marak keterlibatan anak-anak muda dalam kekerasan atas nama agama, seperti keterlibatan mereka dalam berpartisipasi menebar ujaran kebencian, menebar berita dusta.
Dan atau terlibat jaringan terorisme yang mereka sebut sebagai jihad dengan iming-iming mati syahid berhadiah bidadari-bidadari di surga.
Kiranya cara pandang dan pola pikir para pemuda yang bermasalah dalam praktek beragama itu perlu untuk di luruskan.